Setelah Mengetahui Konsep CASEL Bagaimana Anda Mengembangkan Aktivitas yang Mengakomodasi
Pelitadata.com – Setelah mengetahui konsep CASEL, bagaimana Anda mengembangkan aktivitas yang mengakomodasi CASEL dalam pembelajaran Anda di kelas, ini merupakan pertanyaan yang ditemukan pada Topik 1 Modul 1 Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) Pentingnya CASEL materi Kompetensi Sosial Emosional di Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).
Soal tersebut memang terkesan sulit dipahami, apalagi dijawab. Tidak heran jika banyak dari Bapak/Ibu guru kesulitan menjawabnya. Namun jangan khawatir! Kali ini kami akan berbagi rekomendasi jawaban yang relevan dan unik.
Jawaban berikut bukan patokan pasti, melainkan sebagai contoh atau reverensi agar Bapak/Ibu guru dapat membuat jawaban sendiri yang jauh lebih baik lagi.
Pertanyaan
Setelah mengetahui konsep CASEL, bagaimana Anda mengembangkan aktivitas yang mengakomodasi CASEL dalam pembelajaran Anda di kelas bila Anda dihadapkan pada kasus tertentu?
Jawaban Singkat
Setelah memahami konsep CASEL, saya akan mengembangkan aktivitas pembelajaran yang tidak hanya fokus pada aspek kognitif, tetapi juga mengintegrasikan lima kompetensi CASEL: kesadaran diri, manajemen diri, kesadaran sosial, keterampilan berelasi, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.
Misalnya, jika saya menghadapi kasus siswa yang sering konflik dengan teman sekelas, saya akan merancang diskusi kelompok dan permainan peran (role play) yang melatih empati, komunikasi, dan pengambilan keputusan bersama. Dengan cara ini, pembelajaran menjadi sarana untuk membentuk karakter dan keterampilan sosial-emosional siswa secara kontekstual.
Jawaban Unik
Sebagai guru SMP, setelah memahami konsep CASEL, saya mulai melihat pentingnya memasukkan nilai-nilai sosial emosional ke dalam setiap aktivitas belajar, terutama saat menghadapi dinamika khas remaja. Pernah suatu kali, saya mendapati sekelompok siswa sering saling menyalahkan saat kerja kelompok. Dari situ, saya menciptakan aktivitas “Jembatan Empati”, yaitu sesi awal sebelum kerja kelompok di mana setiap anggota diminta saling berbagi kekuatan dan tantangan pribadi mereka. Aktivitas ini memperkuat kesadaran sosial dan membangun keterampilan berelasi yang sehat.
Dalam kasus lain, saya pernah menemui siswa yang selalu merasa cemas sebelum ulangan. Untuk menghadapinya, saya menerapkan “Jurnal Emosi”, di mana siswa menuliskan perasaan mereka sebelum dan sesudah belajar, lalu berdiskusi secara terbuka dalam kelompok kecil. Ini membantu mereka mengenali dan mengelola emosi, serta merasa didukung oleh lingkungan kelas.
Setiap akhir pekan, saya juga menyediakan waktu untuk “Refleksi Mandiri”, agar siswa mengevaluasi sikap, interaksi, dan pilihan yang mereka buat selama sepekan. Perlahan, saya melihat mereka makin bertanggung jawab, tidak hanya terhadap tugas, tapi juga terhadap keputusan dan hubungan sosial di kelas
Terkait: Kemampuan memahami emosi termasuk komponen CASEL?
Sisanya Sesuaikan Jawaban Berdasarkan Pengalaman Anda
Untuk menjawab pertanyaan ini, Bapak/Ibu guru bisa menyesuaikan dengan pengalaman pribadi selama mengajar di kelas. Strategi atau hal apa saja yang telah Anda terapkan untuk mengatasi berbagai masalah dinamika kelas.
Dengan mengambil dasar pengalaman pribadi, jawaban tersebut akan lebih sempurna dan relevan.
