Seorang Guru Berusaha Membuat Keputusan yang Tepat Supaya Tidak Merugikan Siswa dan Sekolah

Pelitadata – Ketika mengambil keputusan, guru perlu berhati-hati dan mempertimbangkannya lebih dalam karena setiap keputusan terkait dunia pendidikan akan berdampak bagi peserta didik maupun sekolah.
Baca juga: Tujuan pembelajaran sosial emosional
Bisa saja keputusan yang dibuat dapat merugikan atau juga menguntungkan siswa dan sekolah. Nah, hal inilah yang terdapat pada Modul 2 Topik 1 Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) pada latihan PPG. Untuk lebih jelasnya, langsung saja simak soal dan analisisnya berikut ini.
Pertanyaan Lengkap
Seorang guru berusaha membuat keputusan yang tepat supaya tidak merugikan siswa dan sekolah. Dalam hal ini komponen CASEL yang diterapkan adalah
- A. Kesadaran diri
- B. Manajemen diri
- C. Pengambilan keputusan bertanggung jawab
- D. Social awareness
- E. Keterampilan sosial
Kunci Jawaban
- C. Pengambilan keputusan bertanggung jawab
Soal ini berfokus pada komponen CASEL yang berkaitan dengan keputusan yang dibuat oleh seorang guru. Komponen CASEL yang paling relevan dengan konteks pengambilan keputusan yang tidak merugikan siswa dan sekolah adalah C. Pengambilan keputusan bertanggung jawab.
Pengambilan keputusan bertanggung jawab dalam CASEL berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk membuat keputusan yang etis dan berdasarkan pertimbangan yang matang, yang akan berdampak positif bagi diri sendiri dan orang lain.
Dalam hal ini, guru mengambil keputusan dengan hati-hati dan penuh pertimbangan karena keputusan tersebut berkaitan langsung dengan siswa dan sekolah.
Dengan pengambilan keputusan yang tepat, maka dampaknya akan positif terhadap siswa maupun sekolah. Oleh karena itu, jawaban yang paling pas dan tidak bisa dibantah adalah C.
Baca juga: Gambaran penerapan CASEl di kelas
Tiga Langkah Penting dalam Pengambilan Keputusan
Langkah pertama dalam pengambilan keputusan bijak adalah mengidentifikasi masalah dengan jelas. Guru perlu memahami situasi yang dihadapi, termasuk kebutuhan siswa dan tujuan yang ingin dicapai. Dengan pemahaman yang baik tentang masalah, guru dapat merumuskan keputusan yang tepat.
Langkah kedua adalah mengumpulkan informasi yang relevan. Ini termasuk mempertimbangkan pendapat siswa, rekan kerja, serta data atau fakta yang mendukung keputusan yang akan diambil. Pengumpulan informasi ini membantu guru melihat berbagai perspektif dan potensi konsekuensi dari keputusan tersebut.
Langkah ketiga adalah menganalisis pilihan dan dampaknya. Guru harus mengevaluasi setiap alternatif keputusan, mempertimbangkan manfaat dan risikonya, serta memprediksi dampak yang mungkin terjadi pada siswa dan sekolah. Dengan pertimbangan matang, keputusan yang diambil akan lebih bijaksana dan berorientasi pada hasil yang positif.