Pelitadata.com – Waktu bermain adalah salah satu hal terpenting dalam perkembangan anak. Selain belajar, bermain juga berfungsi untuk mengasah keterampilan sosial, fisik, dan mental anak.
Namun, banyak orang tua yang bingung mengenai berapa lama waktu yang ideal untuk anak bermain. Terlalu sedikit bermain bisa menghambat perkembangan, sementara terlalu banyak juga bisa mengganggu waktu belajar.
Faktor yang Mempengaruhi Durasi Waktu Bermain Anak
1. Usia dan Tahap Perkembangan Anak
Durasi waktu bermain yang ideal sangat bergantung pada usia dan tahap perkembangan anak. Anak-anak di usia sekolah dasar (6-12 tahun) membutuhkan waktu bermain yang cukup untuk mendukung tumbuh kembang mereka. Pada anak yang lebih muda, sekitar 1-2 jam bermain per hari sudah cukup.
Namun, semakin besar usia anak, waktu bermain bisa diperpanjang, tergantung pada kebutuhan dan kegiatan lain yang harus dilakukan, seperti belajar atau kegiatan keluarga.
2. Jenis Kegiatan Bermain
Jenis permainan juga memengaruhi durasi waktu bermain anak. Jika anak bermain fisik seperti berlari atau bermain bola, mereka akan lebih membutuhkan waktu istirahat yang lebih sering. Sedangkan bermain dengan aktivitas kognitif seperti puzzle atau permainan edukasi bisa dilakukan dalam durasi yang lebih lama.
Bermain sosial dengan teman-teman juga penting, karena membantu anak mengasah keterampilan sosial mereka, yang tidak bisa diperoleh hanya dengan belajar.
Durasi Waktu Bermain yang Ideal Berdasarkan Penelitian
Berdasarkan pedoman dari ahli, anak sekolah dasar sebaiknya memiliki waktu bermain sekitar 1 hingga 2 jam setiap harinya. Waktu ini sudah cukup untuk memungkinkan anak bermain sambil juga mengerjakan tugas sekolah.
Penting untuk diingat bahwa durasi bermain tidak hanya tentang waktu yang dihabiskan, tetapi juga tentang kualitas aktivitas yang dilakukan. Jika anak terlalu lama duduk atau bermain gadget, ini bisa berdampak negatif bagi kesehatannya.
Manfaat Bermain untuk Perkembangan Anak
Bermain tidak hanya menyenangkan, tetapi juga memberikan banyak manfaat untuk perkembangan anak. Secara fisik, bermain membantu meningkatkan keterampilan motorik halus dan kasar. Secara sosial, anak belajar berinteraksi dengan teman sebaya, memecahkan masalah, dan berbagi.
Bermain juga memberikan manfaat emosional dengan membantu anak mengelola stres dan membangun rasa percaya diri. Semua manfaat ini sangat penting untuk perkembangan anak yang sehat.
Penutup
Menentukan durasi waktu bermain yang ideal bagi anak sekolah dasar sangat bergantung pada berbagai faktor, termasuk usia, jenis kegiatan, dan keseimbangan dengan waktu belajar dan istirahat.
Waktu bermain yang cukup sangat penting untuk perkembangan fisik, sosial, dan emosional anak. Dengan menemukan keseimbangan yang tepat antara bermain, belajar, dan beristirahat, orang tua dapat membantu anak tumbuh menjadi individu yang sehat, bahagia, dan seimbang.
