
Pelitadata.com – Dunia digital saat ini berkembang dengan sangat pesat, dan salah satu elemen yang memainkan peran penting dalam keberhasilan sebuah brand atau individu adalah konten.
Konten yang tepat waktu dan relevan dapat meningkatkan engagement dan kesadaran merek dengan sangat cepat. Salah satu strategi yang banyak digunakan untuk mencapai hal ini adalah content riding the wave.
Nah pada kesempatan kali ini, kita akan membahas apa itu “content riding the wave”, mengapa penting, serta bagaimana cara mengimplementasikannya dalam strategi konten.
Apa Itu Content Riding the Wave
Content riding the wave adalah strategi pembuatan konten yang memanfaatkan tren atau isu yang sedang viral atau populer. Istilah ini mengacu pada konsep menunggangi “ombak” tren, dimana konten yang dibuat berhubungan erat dengan fenomena yang tengah ramai diperbincangkan di media sosial atau masyarakat umum.
Dalam hal ini, content creator atau brand berusaha meraih popularitas dengan ikut serta dalam perbincangan tersebut melalui konten yang relevan dan menarik.
Berbeda dengan konten evergreen, yang bertahan lama dan selalu relevan, konten riding the wave biasanya memiliki umur yang lebih pendek. Konten ini didesain untuk memanfaatkan momentum tren saat itu dan cepat menarik perhatian, namun bisa menjadi kurang relevan begitu tren tersebut memudar.
Contoh Content Riding the Wave
Berikut beberapa contoh nyata dari content riding the wave yang efektif:
-
Tren TikTok atau Instagram Reels
TikTok dan Instagram Reels sering kali dipenuhi dengan tantangan atau dance trend yang viral. Banyak brand atau individu yang mengikuti tren ini dengan membuat video kreatif mereka sendiri, bahkan menambahkan elemen khusus yang berkaitan dengan produk atau layanan mereka. -
Meme dan Isu Aktual
Meme adalah salah satu jenis konten yang paling cepat menyebar. Beberapa brand juga memanfaatkan meme atau tren meme untuk meningkatkan engagement. Selain itu, isu sosial atau politik yang sedang viral juga sering digunakan dalam konten untuk menarik perhatian. -
Campaign Brand yang Memanfaatkan Tren
Beberapa brand besar seperti Nike, Coca-Cola, dan Oreo sering kali mengikuti tren dengan cepat. Misalnya, pada saat perayaan Halloween atau Natal, mereka merilis konten yang berhubungan dengan tema tersebut, atau membuat produk khusus yang relevan dengan momen tersebut.
Strategi Penerapan Riding the Wave
Untuk memanfaatkan content riding the wave secara maksimal, ada beberapa strategi yang perlu diperhatikan:
-
Update dengan Tren Terbaru
Selalu mengikuti perkembangan tren adalah kunci utama dalam strategi ini. Gunakan platform seperti Twitter, Reddit, atau Google Trends untuk melihat apa yang sedang menjadi pembicaraan. -
Kreativitas dalam Menghubungkan Tren dengan Niche/Brand
Tidak cukup hanya mengikuti tren; penting untuk mengkreasikan konten yang relevan dengan brand atau niche Anda. Misalnya, jika Anda menjalankan bisnis makanan, Anda bisa menghubungkan tren terbaru dengan tema makanan yang sedang viral. -
Timing yang Tepat
Kecepatan adalah faktor kunci dalam riding the wave. Pastikan Anda memposting konten pada waktu yang tepat, segera setelah tren mulai naik dan belum mencapai puncaknya, agar bisa mendapatkan perhatian maksimal. -
Etika Konten
Penting untuk tidak sekadar ikut-ikutan tanpa alasan yang jelas. Jangan memanfaatkan isu atau tren hanya untuk mengejar views jika itu tidak relevan dengan audiens atau brand Anda. Ini bisa menurunkan kredibilitas Anda.
Kesimpulan
Dapat diambil kesimpulan bahwa content riding the wave adalah strategi konten yang sangat efektif untuk meraih perhatian audiens dalam waktu singkat.
Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun tren menawarkan potensi visibilitas yang tinggi, konten ini sering kali bersifat jangka pendek. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan keseimbangan antara konten tren dan konten evergreen agar brand atau individu tetap relevan dalam jangka panjang.